Penjadwalan Ekonomis dan Emisi Pembangkit Listrik Hidro dan Termal dalam Sistem 150 KV di Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah menggunakan Algoritma Dragonfly
Main Article Content
Abstract
Seiring dengan pertumbuhan penduduk dan ekonomi di daerah Kalimantan Selatan kebutuhan listrik menjadi semakin bertambah. Sistem kelistrikan Provinsi Kalimantan Selatan sebagian besar dipasok dari Sistem Barito, Sistem Barito merupakan sistem interkoneksi kelistrikan terbesar di Kalimantan Selatan dengan jaringan transmisi 150 kV dan 70 Kv. Sistem tenaga listrik yang baik selain memperhatikan sektor ekonomis dan keandalan, dibutuhkan juga sistem yang memperhatikan dampak terhadap lingkungan karena hal inilah optimasi sistem pembangkit listrik diperlukan untuk dilakukan penjadwalan agar optimal secara ekonomis dalam suatu operasi pembangkitan energi listrik. Pada penelitian ini akan dilakukan penjadwalan ekonomis dan emisi untuk pembangkit listrik hidro dan termal menggunakan bantuan perangkat lunak Matlab 2016. Pada penelitian didapatkan hasil dari simulasi Dragonfly Algorithm menunjukkan bahwa faktor pembobotan berpengaruh kepada biaya pembangkitan. Jika faktor pembobotan lebih diprioritaskan pada faktor ekonomis, maka biaya pembangkitan akan murah, namun memiliki nilai emisi yang tinggi, begitu pula sebaliknya.
Kata kunci Sistem Barito, Sistem tenaga listrik, Pembangkit Hidro dan pembangkit Termal, Dragonfly Algorithm.