Analisis Penyempurnaan Nilai Harmonisa Pada Gardu Traksi Kereta Rel Listrik (KRL) Jalur Pesing – Duri Menggunakan Filter Pasif

  • Yoggi Fernando Universitas Teknokrat Indonesia

Abstract

Kereta Rel Listrik (KRL) dalam operasionalnya disuplai tegangan 1500 VDC yang diperoleh dari 20 kV PLN kemudian diturunkan dengan sistem penyearah pada Gardu Traksi KRL. Penyearah yang prinsip kerjanya switching merupakan kategori beban non-linear dapat memproduksi harmonisa yang dapat menyebabkan penuruan kehandalan pada peralatan gardu traksi, selain itu kebutuhan daya reaktif yang berlebih dapat menghasilkan harmonisa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini dengan mengambil data daya termasuk data beban dan kapasitas transformator pada gardu traksi, kemudian dilakukan simulasi untuk mendapatkan nilai harmonisa awal tanpa filter pasif. Hasil pengujian pertama tanpa menggunakan filter pasif pada transformator 20 kV/1,5kV menunjukkan nilai harmonisa sebesar 20,37% hasil tersebut masih sesuai standar, sedangkan harmonisa yang dibutuhkan adalah <5% (sesuai standar IEEE 519-2014) sehingga perlu dilakukan mitigasi perbaikan. Perbaikan dilakukan dengan menambahkan filter pasif high-pass pada bus transformator dan bus beban, hasil pengujian menggunakan filter pasif menunjukan penurunan nilai harmonisa menjadi 3,36%.
Published
2024-05-30
How to Cite
Fernando, Y. (2024). Analisis Penyempurnaan Nilai Harmonisa Pada Gardu Traksi Kereta Rel Listrik (KRL) Jalur Pesing – Duri Menggunakan Filter Pasif. Electrician : Jurnal Rekayasa Dan Teknologi Elektro, 18(2), 112-120. https://doi.org/10.23960/elc.v18n2.2560
Section
Articles