Perhitungan KNEE Point dan Rasio pada Current Transformer Sisi 20 KV pada Penyulang Nissan di PT PLN (PERSERO) Gardu Induk Natar
Main Article Content
Abstract
Peran transformator arus dalam jaringan listrik sangat penting dan harus berfungsi sesuai dengan kemampuannya. Setiap transformator arus yang akan digunakan oleh PLN harus memenuhi standar yang telah ditetapkan dalam SPLN. Transformator arus yang sesuai standar harus dapat melewati beberapa pengujian, salah satunya dengan menghitung knee point dan rasio. Oleh karena itu, diperlukan analisis perhitungan knee point dan rasio pada transformator arus kubikel penyulang 20 kV. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kinerja Current Transformer (CT) pada Penyulang NISSAN di Gardu Induk (GI) Natar berdasarkan data hasil pengujian. Hasil pengujian menunjukkan variasi nilai pada setiap parameter yang diuji. Berdasarkan analisis data, CT merek Trafindo dengan rasio 800/5 A memiliki tingkat error minimum sebesar 0,226% hingga 0,225%. Sesuai dengan standar SKDIR, hasil pengujian knee point dan rasio menunjukkan bahwa semua sampel CT masih dalam kondisi baik. Analisis lebih lanjut terhadap knee point pada sisi sekunder core proteksi menunjukkan bahwa arus knee point rata-rata sebesar 0,05 A, yang mengindikasikan bahwa CT memenuhi persyaratan dan memiliki waktu kejenuhan yang lebih lama. Namun, pada sisi sekunder pengukuran, kurva knee point menunjukkan bahwa kejenuhan terjadi lebih cepat, menandakan tingkat saturasi yang lebih rendah. Secara keseluruhan, hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa CT yang digunakan pada Penyulang NISSAN GI Natar masih dalam kondisi baik (usable condition) dan siap untuk pembebanan.
Kata kunci Current Transformer (CT), knee point, rasio, kejenuhan, Penyulang NISSAN.
Downloads
Article Details
ELECTRICIAN is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License