Analisa Pengaruh Sistem Pembumian Pada Generator Menggunakan Metode NGR Untuk Mereduksi Arus Gangguan Satu Fasa Ke Tanah Pada PLTU PT SUGAR LABINTA

Main Article Content

Novia Utami Putri

Abstract

Generator merupakan salah satu komponen penting pada proses pembakitan energy listrik karena fungsi utamanya sebagai pengubah energi mekanik menjadi energy listrik. Gangguan satu fasa ketanah merupakan gangguan hubung singkat yang terjadi karena flashover antara penghantar fasa dan tanah. Pemasangan system pentanahan NGR atau Neutral Grounding Resistor pada generator digunakan untuk mengurangi gangguan arus satu fasa ke tanah akibat berbagai macam gangguan. Mengalirnya arus satu fasa ketanah juga dapat menimbulkan arus transient yang mengurangi kinerja generator itu sendiri. Penelitian ini bermaksud untuk menganalisa kinerja sistem pembumian NGR pada generator dari arus gangguan satu fasa ke tanah pada PLTU PT Sugar Labinta Lampug Selatan. Dengan melakukan analisa menggunakan simulasi ETAP 12.6 untuk melihat kualitas system pembumian apabila terjadi gangguan satu fasa ke tanah dan juga pada kondisi yang normal. Hasil yang didapat dari penelitian ini yaitu, pada sistem pembumian solid diketahui hasil arus gangguan hubung singkat sebesar 3.600 A, kemudian system pembumian dilakukan reduksi dengan menggunakan NGR sehingga nilai arus hubung singkatnya menjadi kisaran 847 A. Sehingga generator dapat tetap dalam kondisi yang aman dan stabil ketika menghadapi arus gangguan hubung singkat satu fasa ke tanah.


Kata kunci Listrik, Pembumian, Gangguan, NGR, Simulasi ETAP.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
[1]
N. Utami Putri, “Analisa Pengaruh Sistem Pembumian Pada Generator Menggunakan Metode NGR Untuk Mereduksi Arus Gangguan Satu Fasa Ke Tanah Pada PLTU PT SUGAR LABINTA”, ELC, vol. 16, no. 3, pp. 271-276, Sep. 2022.
Section
Articles